Iker Casillas
1022
808
Kemampuannya membaca serangan lawan membuatnya mampu melakukan beberapa penyelamatan gemilang. Set-piece El Barca dari bola mati pun bisa dihalaunya. Casillas mungkin menggerutu karena harus kebobolan tiga gol.
Fabio Coentrao
402
1057
Babak pertama pemain Portugal ini bermain brilian dengan meredam aksi Alexis Sanchez dan Andres Iniesta, tetapi di interval kedua kinerjanya menurun dan gagal membantu serangan.
Kepler Laveran Lima Ferreira
384
1017
Lini bertahan Real Madrid sebenarnya tampil memukau namun Pepe boleh kecewa karena gagal menempel ketat Sanchez saat El Barca menyamakan kedudukan.
Sergio Ramos
459
922
Sukses mengisolasi pergerakan Lionel Messi dengan tekel-tekel akuratnya terutama di babak pertama. Fokus mengawasi pergerakan penyerang Barca membuatnya tertahan di area sendiri.
Marcelo
313
1056
Seperti Coentrao, cukup fair menyebut Marcelo melakukan tugasnya dengan baik, tetapi Real kehilangan tenaga untuk menyerang karena kedua bek sayapnya tidak memberikan kontribusi maksimal ke lini depan. Marcelo juga tidak beruntung karena mencetak gol bunuh diri.
Xabi Alonso
386
918
Penguasaan bolanya sangat baik, tetapi pengaruhnya nyaris tidak terasa di sepanjang pertandingan.
Mesut Özil
410
942
Aksi di bawah standar diperlihatkan Ozil. Tidak seperti biasanya, dia jarang membuka peluang. Kebintangannya memudar dan harus digantikan Kaka.
Lassana Diarra
425
866
Tampil dengan disiplin tinggi dan menghadirkan efek positif di lini tengah. Namun dia kehilangan kontrol emosi di babak kedua dan harus menerima kartu kuning yang meyakinkan Jose Mourinho untuk menariknya keluar lapangan.
Ángel Fabián Di María
442
847
Salah satu pemain yang rajin melakukan gerakan memotong di area pertahanan Barcelona, tetapi pemain Argentina ini tidak memperlihatkan akurasi tinggi dalam hal mengumpan. Kebiasaannya menahan bola terlebih dahulu untuk mengirim umpan dengan kaki kiri memberi waktu bagi bek Barca memperkokoh lini pertahanan.
Cristiano Ronaldo
Terburuk Pertandingan908
1874
Lagi, bintang asal Portugal harus tampil buruk di laga penting. Membuang dua peluang emas untuk mencatatkan namanya di papan skor. Tetapi secara umum aksinya sepanjang pertandingan jauh lebih mengecewakan lagi.
Karim Benzema
815
677
Penyerang Real Madrid di El Clasico. Pemain Prancis ini terlihat pintar memanfaatkan ruang di kotak terlarang Barcelona untuk kemudian mencetak gol tercepat dalam sejarah duel kedua tim. Sentuhan sederhananya pada rekan satu tim selalu menjadi ancaman serius.
• Pergantian
Sami Khedira
277
891
Beranjak dari bangku cadangan dengan tujuan mengganggu kenyamanan lini tengah Barcelona, tetapi Khedira melupakan tugasnya yang lain untuk menciptakan peluang gol bagi Madrid. Selalu kebingungan setiap menguasai bola.
Kaká
785
601
Langkah kakinya masih terlihat berat, tetapi Kaka memperlihatkan kemajuan berarti dan bisa berharap Mourinho memberinya kesempatan bermain lebih banyak.
Gonzalo Higuaín
392
783
Dimasukkan untuk menajamkan lini depan Madrid, tetapi pasokan bola baginya selalu terputus.
Víctor Valdés
1240
674
Menjadi pesaing terkuat pemain terburuk El Clasico bersama Cristiano Ronaldo. Sering melakukan perhitungan keliru, beruntung bek Barca tampil prima. Perbedaan kualitas antara kiper utama dan kedua tim nasional Spanyol terlihat jelas.
Daniel Alves
1567
277
Bek sayap atau winger? Pemain Brasil ini menghadirkan keseimbangan menyerang bagi Barcelona. Sukses meredam kreatifitas CR7 dan setiap Barca menguasai bola, Alves rajin membantu penyerangan.
Carles Puyol
Terbaik Pertandingan2206
301
Benteng paling kokoh El Barca dan suatu saat akan mendapat status legenda dari loyalis Blaugrana. Jatuh bangun mengamankan daerah kekuasaannya hingga menghadirkan rasa aman dan percaya diri bagi pemain lain saat melakukan serangan.
Gerard Piqué
1440
300
Aksinya tidak terlalu menonjol tetapi keunggulan postur digunakannya dengan baik untuk menghalau bola-bola atas.
Éric Abidal
1498
257
Pada pertandingan ini meski Di Maria banyak mendapat suplai dan menguasai bola, tetapi aksi bintang Argentina itu harus rontok di hadapan Abidal. Aksinya di lini belakang cukup mengagumkan.
Xavi
1787
221
Tidak ada yang spesial dari Xavi, tetapi jika Anda memiliki kehebatan seperti Xavi, apakah aksi spesial dibutuhkan? Skill di atas rata-rata membuatnya mampu mendikte lini tengah. Tendangan spekulasinya menghadirkan gol bunuh diri Marcelo.
Sergio Busquets Burgos
1407
297
Tidak ada aksi teatrikal yang dihadirkan Busquets dinihari tadi. Buruknya permainan Ozil membantu Busquets mengembangkan permainan Barca.
Cesc Fàbregas
1656
226
Tidak memberikan pengaruh besar, tetapi golnya memanfaatkan umpan Alves menghadirkan nilai 7.
Andrés Iniesta
1706
225
Seperti Xavi, memulai pertandingan dengan buruk tetapi seiring berjalannya waktu sektor tengah Barca menjadi bergairah untuk membuat kocar-kacir bek Madrid. Beberapa kali melakukan penetrasi ke kotak penalti lawan tetapi hanya aksi gemilang Casillas bisa mencegahnya mencatatkan nama di papan skor.
Alexis Sánchez
1725
253
Membuat beberapa pihak terkejut saat dia terpilih menjadi starter namun bisa menjawab kepercayaan pelatih melalui gol balasan di babak pertama. Terlalu sering tergeletak di tengah lapangan dan harus belajar menerima keputusan wasit.
Lionel Messi
2254
294
Beruntung tidak mendapat kartu kuning kedua saat berduel dengan Alonso sebelum babak pertama berakhir. Akibatnya, Real harus membayar mahal di 45 menit babak kedua. Messi menghadirkan masalah besar dengan penguasaan bolanya.
• Pergantian
Seydou Keita
1040
274
Hadir di tengah lapangan ketiga tiga angka nyaris dipastikan milik Barca, tidak banyak memberikan pengaruh pada pertandingan ini.
David Villa Sánchez
1039
273
Hadir di tengah lapangan ketiga tiga angka nyaris dipastikan milik Barca, tidak banyak memberikan pengaruh pada pertandingan ini.
Pedro
997
274
Hadir di tengah lapangan ketiga tiga angka nyaris dipastikan milik Barca, tidak banyak memberikan pengaruh pada pertandingan ini.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar